Meski pemerintah telah memberi sinyal lampu hijau ke investor China sebagai pemimpin di proyek kereta cepat Jakarta-Bandung, konsorsium badan usaha milik negara (BUMN) yang bakal terlibat dengan investor China untuk menggarap proyek ini menunggu cetak biru detil proyek tersebut.

Salah satu anggota konsorsium BUMN ini adalah, PT Wijaya Karya Tbk (WIKA). Karena masih menunggu kepastian, WIKA belum bisa memberi penjelasan rinci proyek ini. 'Ini masih dikonsolidasikan dan dibahas secara internal. Kami menunggu arahan lebih konkret dari pemerintah,' kata Suradi Wongso Suwarno, corporate secretary PT Wijaya Karya Tbk kepada KONTAN, Kamis (1/10).

Untuk informasi lebih jelas, silakan membaca Kontan (Versi Cetak) Halaman 16 Edisi 1 Oktober 2015.

distributed by